La Palma, Sebuah Tempat Terbaik Dunia untuk Melihat Bintang dan Fenomena Alam di Langit
Keindahan dan
kemegahan alam semesta dan seisinya dapat menjadi sarana kita untuk lebih mensyukuri
nikmat tuhan yang tak ternilai dengan apapun. Tumbuh-tumbuhan yang hijau,
gunung yang menjulang tinggi, kemilau lautan yang indah, serta makhluk ciptaan
yang bermacam-macam dan beraneka ragam.
Setiap orang
memiliki cara dan metode sendiri-sendiri untuk menikmati keindahan tersebut, bisa melalui buku-buku
bacaan, bisa dengan penelitian, atau menikmati secara langsung dengan indera
kita. Salah satunya adalah melihat keindahan gemerlap bintang dan beberapa fenomena
alam yang terjadi di langit akan jauh lebih indah apabila dinikmati secara
kasat mata
La Palma di
Kepulauan Canary mungkin adalah tempat terbaik di dunia untuk melihat
bintang-bintang - dan fenomena alam menakjubkan lainnya. Saat matahari mencelupkan lebih rendah dan
lebih rendah dan hilang di pegunungan Canary. Terlihat di kejauhan orang-orang
yang bermantel tebal berada di sisi-sisi terjal gunung berapi raksasa Spanyol
dan tidak berlebihan ketika menyebut La Palma sebagai tempat terbaik di bumi
untuk melihat bintang-bintang.
Sangat istimewa
karena posisinya berada 100km dilepas pantai Afrika Utara yang dekat dengan
garis khatulistiwa, sehingg anda dapat melihat bintang dari dari dua belahan
dunia utara dan selatan, serta kondisi cuaca yang sangat tenang yang jarang
ditemukan di daerah tropis.
Kedua, kondisi
disini sangat gelap. Sehingga sepanjang malam memiliki memiliki pencahayaan
yang baik untuk melihat gemerlap bintang-bintang.
Ketiga, dan yang
paling penting adalah angin. Angin disini diciptakan oleh sistem tekanan tinggi
dari dataran Azores. Dengan kecepatan angin yang rendah menciptakan suasana di
mana bintang-bintang dapat terlihat dengan jelas dari bumi, baik melalui
teleskop dan dengan mata telanjang.
Pada tahun 2012, La
Palma menjadi tempat pertama untuk melihat keindahan bintang dan fenomena alam
lain yang ada di langit yang diakui dunia melalui Unesco. La Palma juga sering
disebut sebagai “Starlight Reserve”. Di pulau ini menjadi salah satu rumah
observatorium yang paling penting di bumi yang terdapat 16 teleskop besar dan
termasuk salah satu yang terbesar di dunia.
Sebelum tahun 2013,
tempat ini masih tertutup untuk umum. Hanya segelintir orang saja yang dapat
masuk ke kawasan ini terutama orang yang melakukan observasi dan penelitian.
Namun, karena banyaknya permintaan wisatawan yang ingin mengunjungi kawasan
itu, akhirnya pemerintah membuka kawasan ini dan infrastruktur yang ada
diperbaiki.
Keunikan lain dari
tempat ini adalah keajaiban air terjun awan. Awan yang terbentu dari sisi timur
punggung bukit surai mengalir seperti air terjun besar dan berbulu yang jatuh
ke bumi menciptakan keanehan yang sangat indah untuk dinikmati. Tanah di pulau
ini sangat subur, sebelum sampai ditempat observatorium disepanjang perjalanan
dapat menikmati perkebunan sayur dan buah-buahan.
Memasuki basis
utama observatorium, terdapat bangunan kecil yang menyediakan beberapa
fasilitas untuk peneliti, mulai dari makanan, minuman sampai tempat istirahat.
Disini anda tidak sekedar bisa melihat peralatan penelitian, namun bisa
menyentuhnya bahkan bisa terlibat ikut observasi secvara langsung.
"Di sini,
sebuah kebahagiaan tersendiri ketika melihat Bima Sakti di atas Anda, dan itu
alasan saya mengapa menjadi seorang astronom," tutur seseorang yang sedang
sibuk dengan teleskopnya.
Tidak ada komentar: