Breaking News
recent

Tiga Wanita Indonesia Jago Bela Diri China


Wushu merupakan seni beladiri atau olahraga yang berasal dari cina. di Indonesia wushu lebih dikenal  sebagai kungfu, padahal itu berbeda. Wushu hanya bagian atau cabang dari kungfu dan cabang olahraga ini tergolong baru di Indonesia jika dibandingkan  cabang olahraga lain. Dalam wushu kegiatan yang dilakukan adalah melatih kemampuan fisik yang meliputi koordinasi sempurna antara kelenturan, kekuatan, kelincahan, serta irama gerak.

Akhir-akhir ini cabang olahraga wushu mulai digemari dan menjadi populer di masyarakat, sehingga semakin banyak orang yang tertarik dengan seni beladiri ini. Pada jaman dahulu olahraga ini masih didominasi oleh kaum lelaki. Akan tetapi seiring perkembanganya wushu juga diminati para wanita, baik untuk menjaga kesehatan ataupun untuk seni beladiri.

Tak hanya di Indonesia, berbagai kejuaraan wushu juga banyak dipertandingkan di Negara-negara lain. Para atlet wushu wanita Indonesia juga telah banyak menorehkan prestasi dan membawa nama harum bangsa di level internasional. Selain memiliki paras cantik, mereka juga sangat piawai melakukan gerakan-gerakan jurus dan memainkan pedang.

Berikut ini deretan atlet cantik yang menorehkan prestasi dan membanggakan bangsa Indonesi di cabang olahraga wushu.

1. Lindswell Kwok

Lindswell Kwok lahir di Medan, 24 September 1991. Lindswell memiliki wajah oriental nan cantik. Pada usia yang terbilang masih muda, ia sudah menyabet beberapa mendali di berbagai kejuaraan dunia. lindswell telah mencatat berbagai prestasi saat mewakili Sumatera Utara dan Indonesia sebagai atlet muda di berbagai kejuaraan nasional maupun internasional.

Berbagai mendali sudah ia sabet di usianya yang terbilang muda ini, yang terbaru Lindswell memboyong dua medali emas untuk kejuaraan wushu dunia yang diselenggarakan di Jakarta dan diikuti lebih 1000 atlet dari 82 negara. Perempuan berusia 24 tahun itu merebut emas dari nomor taijiquan (tangan kosong) dan taijijian (pedang).  Khusus di nomor taijijian Lindswell berhasil mempertahankan status sebagai juara dunia.


2.  Ivana Ardelia

Ivana memiliki prestasi yang cukup gemilang di level Internasional mengikuti jejak Lindswell. Ivana sudah mampu meraih gelar juara sejak berusia 13 tahun, yakni ketika dia menyumbangkan medali emas untuk Indonesia di Kejuaraan dunia wushu 2008 di Bali.

Prestasi terbaru Ivana berhasil meraih dua medali yaitu medali perak di nomor nandao (golok selatan) dan perunggu di nomor nangun (toya selatan) di Kejuaraan Wushi Dunia di Jakarta kemarin. Wanita cantik ini lahir di Yogyakarta pada tanggal 11 September 1993. Pada awalnya ia tak menyukai olahraga ini akan tetapi berkat keteguhan dan pengorbananya justru lewat olahraga ini dia memiliki peluang untuk mengikuti beberapa Kejuaraan Dunia dan menghantarkanya mendapat prestasi tingkat Internasional.


3.  Juwita Niza

Juwita niza wasni, selain cantik dia juga sangat lincah mengeluarkan jurus-jurus dan mengibaskan pedangnya di atas matras. Bahkan di penampilan perdananya Juwita mampu menyumbangkan dua medali emas nomor nanquang dan nandao untuk Indonesia di ajang Asian Games 2014 di Incheon, Korea Selatan.

Wanita kelahiran Medan 16 Agustus 1996 ini pertama kenal dengan olahraga wushu pada saat diajak oleh pamanya melihat kejuaraan. Melihat gerakan-gerakanya yang menarik akhirnya dia tertarik untuk menekuninya dan saat ini dia sudah dapat menikmati hasil dari kerja kerasnya.



Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.